ANTARA AKU, KAMU DAN DESA BHUANA JAYA

Seperti kata pepatah, tak kenal maka tak sayang, itulah yang terjadi di kelompok kami sebelum kami saling mengenal dalam jangka waktu yang lama. Kami beranggotakan 8 orang, dimana terdiri dari seorang ketua, bendahara dan juga sekertaris. Tak lupa juga kami pun membuat struktur kelompok yang lain, seperti bagian humas, perlengkapan dan juga PubDok (Publikasi dan dokumentasi). Kami membuat struktur kelompok ini di grup WhatsApp saja karena sebelumnya tidak ada pertemuan, jadi hanya berdiskusi via online. Setelah pembagian kelompok dan juga tempat lokasi yang telah ditentukan oleh pihak LPPM, kami saling kepo antara satu dengan yang lain. Tapi, kami masih malu untuk membuka percakapan dan masih ragu untuk saling memperkenalkan diri, sehingga terasa sangat canggung saat memberikan komentar dan juga argumen di grup WhatsApp.  Namun, rasa canggung itu tidak bertahan lama di antara kami, rasanya semakin nyaman untuk berbagi cerita satu sama lain. Dan kejadian-kejadian di minggu pertama KKN akan menjadi saksi awal keakraban kita, manusia-manusia unik yang mengukir kenangan tersendiri di hati.. Di sebuah tempat yang tak pernah terbayangkan sebelumnya, tempat yang pasti akan selalu dirindukan nantinya..

Tibalah saatnya, kami harus pergi ke Desa Bhuana Jaya yaitu lokasi KKN kelompok kami untuk melakukan survei, mencari tempat tinggal (posko), dan juga perkenalan terhadap staff pemerintah desa.